OTOBIKES – Nitrogen merupakan salah satu unsur kimia yang ada di dalam unsur periodik. Dalam motor biasanya nitrogen digunakan sebagai gas pengganti tekanan angin.
Penggunaan gas tersebut akan membuat ban lebih ringan, tidak mudah panas, ban dan velg lebih stabil.
“Ban motor yang diisi Nitrogen dipastikan dapat dikendarai lebih enteng. Dari sisi ketahanannya pun dapat bertahan lama. Yang terpenting, untuk pengisian nitrogen ini lebih stabil tekanannya. Velg serta ban tidak menimbulkan reaksi panas,” ucap Surya, teknisi pengisian gas Nitrogen di wilayah Beji Kukusan Depok, Jawa Barat.
Baca Juga: Memahami Fungsi dan Cara Kerja Traction Control System
Ia mengatakan, banyak kelebihan jika Sobat Otobikes mengisi angin ban motor dengan gas dengan rumus molekul kimia N2 tersebut.
Yakni menjaga kestabilan tekanan dan temperatur ban, memaksimalkan daya cengkram ban, memperpanjang daya pakai ban, tidak mengakibatkan karat pada velg. Ban terasa lebih lentur, menghemat bbm karena ban lebih ringan dan berkendara terasa lebih nyaman. Inilah keunggulan penggunaan gas yang namanya berasal dari Bahasa Latin “Nitrim” dan Bahasa Yunani “Nitron” tersebut.
Baca Juga: Tips Merawat Motor di Musim Hujan
Tapi, ada keunggulan ada juga kelemahannya, yaitu semakin berkurang gas yang terdapat pada ban jika motor tersebut jarang dikendarai. Apalagi bila Sobat Zonbie tidak memakai motor tersebut selama berminggu-minggu bahkan sampai berbulan-bulan.
“Ya kalau lama tidak dipakai ban yang diisi nitrogen bisa cepat habis nitrogennya,” kata Surya.
Masih menurutnya, di SPBU ini, harga untuk pengisian nitrogen masih tetap sama, pengisian baru untuk satu ban motor Rp 5000. Sementara untuk menambah tekanan ban motor hanya Rp 2500 per ban.
Baca Juga: Tips Berbelok Saat Turing