OTOBIKES,- Gas spontan jadi salah satu komponen yang dipilih untuk meningkatkan akselerasi motor. Komponen ini banyak digunakan di motor harian oleh pengendara yang merasa kurang puas dengan akselerasi dan kecepatan motornya.
Awalnya, gas spontan umum digunakan pada motor balap supaya kecepatan bisa lebih tinggi tanpa perlu memuntir grip terlalu dalam. Pemilik motor memodifikasi motornya untuk menggunakan gas spontan.
Namun sebelum memasang gas spontan, sebaiknya kenali terlebih dahulu dalam penggunaanya. mengutip dari laman Suzuki.co.id, grip motor standar biasanya kecil, hal inilah yang membuat setiap pengendara harus memutar penuh grip jika ingin mencapai kecepatan tinggi. Berbeda dengan gas spontan yang ukuran diameternya lebih besar. Berkat ukuran yang lebih besar itulah maka putaran grip yang harus lakukan bisa jadi lebih singkat.
Walaupun putarannya tidak penuh, tapi bisa membuka katup throttle secara singkat. Misalnya pada ukuran standar pabrik grip harus putar hingga 60 derajat. Tapi jika menggunakan aksesoris ini pengendara hanya perlu memutar 40 hingga 50 derajat saja. Hanya dalam waktu singkat, pengendara bisa memperoleh putaran mesin yang lebih tinggi. Kecepatan pun akan meningkat tanpa harus berlama-lama dalam memutar grip.
BACA JUGA : Agar Konsumsi Bahan Bakar Lebih Irit, Gunakan Teknik Eco Riding
