Mobil maupun motor pasti sudah tahu kalau bensin merupakan asupan yang penting agar motor bisa melaju. Tetapi ada beberapa pengendara lupa atau bahkan malas isi bahan bakar ketika mengantri panjang. Akhirnya memaksakan untuk berkendara walau bahan bakar tesisa sedikit. Jika hal itu sering kita lakukan maka harus siap menanggung resiko berikut ini.
Mogok Karena Bahan Bakar
Risiko yang utama adalah mogok di tengah jalan, karena bensin habis. Hal ini tentunya bisa menghambat mobilitas. Bahkan bisa saja menimbulkan kemacetan kalau mogok di tengah jalan. Jangan sampai merugikan pengendara lain.
BACA JUGA : Oli Mineral atau Oli Sintetik, Mana yang Lebih Baik?
Kerusakan komponen Karena Belum Mengisi Bahan Bakar
Kendaraan bisa mengalami kerusakan pada komponen fuel pump. Memang tidak selalu menimbulkan kerusakan, tetapi ada kemungkinan fuel pump rusak jika terlalu sering membiarkan bensin kosong. Fuel pump bisa rusak karena saat tangki habis. Maka kotoran yang berada di dalam tangki bisa saja masuk tersedot ke bagian dalam fuel pump. Saat ini terjadi, maka tinggal menunggu waktu rusaknya fuel pump. Kemudian jika hal itu tidak segera diatasi, masalah akan merambat ke injektor. Hingga ruang pengapiannya menyebabkan bahan bakar menjadi boros nantinya.
Tanki berkarat Karena Belum Mengisi Bahan Bakar
Hal terakhir yang bisa terjadi adalah tanki bensin yang berkarat. Karena saat keadaan kosong, tangki bisa membuat proses oksidasi didalamnya. Hal itulah yang berpotensi menyebabkan karat. Jika hal ini terjadi, tangki akan kotor dan nantinya akan merembet ke kerusakan komponen yang tadi.* (RENALDI)
BACA JUGA : Tahun 2023, Andrea Dovizioso Pensiun Balapan MotoGP?
